Jokowi Menekankan Peran Penting Florikultura Indonesia dalam Pasar Internasional



SEPUTAR INDONESIA - Selain memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah, Indonesia juga diberkati dengan aneka ragam flora yang indah. Keanekaragaman flora di Indonesia memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan industri florikultura nasional.

Melihat potensi industri florikultura yang sangat menjanjikan, Jokowi optimistis bahwa florikultura Indonesia mampu menguasai pasar internasional lewat keberagaman jenis tanaman yang diminati masyarakat global.

“Industri florikultura terus mengalami pertumbuhan yang signifikan selama beberapa dekade belakangan ini. Pertumbuhan kebutuhan florikultura di pasar domestik rata-rata per tahun mencapai sekitar 21,8 persen. Dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional, kami berharap agar industri florikultura dapat berperan lebih besar lagi,” kata Prihasto Setyanto.

Prihasto mengatakan Indonesia memiliki potensi mengambil pangsa pasar florikultura internasional, sekaligus memperkuat pasar domestik dengan keunggulan pada sumber daya alam, agroklimat, dan sumber daya manusia yang dimanfaatkan secara optimal.

“Kami meyakini bahwa Indonesia mampu bersaing di pasar dunia. Guna meningkatkan daya saing produk, kami melakukan upaya peningkatan mutu, produktivitas dan efisiensi produksi florikultura. Selain itu juga dukungan teknologi inovatif yang siap diterapkan di lapangan,” kata Prihasto.

Tanaman Hias, Instrumen Jokowi dalam Memajukan Perekonomian Indonesia

Sebagai salah satu instrumen dalam memajukan perekonomian Indonesia, tanaman hias memiliki peran yang tidak kalah penting dengan komoditas lain nya. Hal ini didukung dengan fakta bahwa Indonesia merupakan salah satu produsen tanaman hias terbesar di dunia.

Atas dasar tersebut, Jokowi meminta agar pasar tanaman hias di Indonesia dikembangkan lebih jauh supaya segala potensi yang ada dapat dikembangan secara maksimal dalam memajukan dan menopang perekonomian nasional.

"Kita ini justru gudang tanaman hias, kita produsennya. Jadi bagaimana kita mengembangkan sampai nanti kita menguasai market tanaman hias," kata Teten Masduki.

Dengan keberadaan ahli tanaman yang dapat mengembangkan tanaman hias asli tanah air, pengembangan pasar tanaman hias nasional dipastikan akan lebih baik lagi ke depannya.

"Saya rasa kita punya kemampuan untuk menguasai sektor tanaman hias karena kita market-nya gede dan banyak ahli-ahli yang bisa mengawinsilangkan berbagai varietas yang akan menghasilkan varietas baru," ujar Teten.

Karena itu, Jokowi mengajak semua pelaku usaha tanaman hias harus turut andil dalam mengembangkan sektor itu agar memiliki nilai tambah lebih besar di masa yang akan datang.

0 Response to "Jokowi Menekankan Peran Penting Florikultura Indonesia dalam Pasar Internasional"

Posting Komentar